KOTABARU - Untuk melestarikan kesenian dan kebudayaan terhadap masyarakat, khususnya bagi anak-anak di tingkat Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kotabaru menggelar lomba tari japin anak delapan, di aula Disdikbud, Senin (7/11/2022).
Tari kreasi japin anak delapan merupakan tarian asli Kabupaten Kotabaru yang telah berkembang dalam suatu masyarakat Kotabaru yang diturunkan dan diwariskan secara terus menerus dari generasi ke generasi. Ini perlu dipelihara, dilestarikan dan dikembangkan sebagai aset bangsa agar tidak punah oleh kemajuan zaman.
Kepala Disdikbud Kabupaten Kotabaru, H Selamat Riyadi menyampaikan, kegiatan ini perdana dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, setelah dua tahun Dinas Pendidikan tidak bisa melakukan kegiatan seperti ini dikarenakan pandemi Covid-19.
Selamat Riyadi juga berpesan, dengan adanya kegiatan seperti ini, kelestarian tari japin anak delapan tetap terjaga dan terus kita lestarikan sebagai aset bangsa, dan menumbuhkan pengetahuan anak terhadap pendidikan seni tari, baik secara bentuk, isi dan makna, sesuai dengan nilai budaya lokal dan nasional serta menumbuhkan kecintaan anak terhadap budaya sendiri.
Lomba ini diikuti kurang lebih 215 peserta, terdiri dari Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kecamatan Pulau Laut Utara dan Kecamatan Pulau Laut Sigam yang berlangsung selama dua hari sejak 7 hingga 8 November 2022.
Ia juga berharap agar ke depannya Disdikbud Kotabaru kembali melakukan Pendidikan dan Latihan atau Diklat kepada dewan guru dibidang seni yang belum mendapatkan Diklat di tahun 2022 ini.
Diharapkan dewan guru yang sudah mendapatkan Diklat tersebut bisa mengikutsertakan sekolahnya untuk lomba tari seni kreasi japin anak delapan, yang akan digelar setiap tahunnya oleh Disdikbud Kotabaru.[zainuddin]
Tags
kotabaru
