KEGIATAN panen bersama di kawasan food estate Ds Bentuk Jaya, Dadahup, Kapuas.| foto : diskominfokps
KUALA KAPUAS - Bupati Kapuas, Ben Brahim S Bahat didampingi Ketua TP PKK Ary Egahni Ben Bahat menghadiri kegiatan panen bersama pengembangan padi lahan rawa di Kawasan Food Estate, Desa Bentuk Jaya A5, Kecamatan Dadahup, KabupatenKapuas Kalteng, Jumat (10/3/2023).
Panen bersama di atas lahan di kawasan pengembangan pangan nasional ini turut dihadiri Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan II Ferry Syahrizal, Wakil Bupati Kapuas HM Nafiah Ibnor, Direktur Perluasan dan Perlindungan Lahan, Ir Baginda Siagian, Forkopimda, Kepala Dinas Pertanian dan jajaran serta Forkopimca setempat.
Dalam kesempatan itu, Bupati Kapuas, Ben Brahim S Bahat melakukan panen secara simbolis bersama Forkopimda dan petani setempat.
Ben Brahim mengajak seluruh petani untuk terus bersemangat dalam membuktikan bahwa Kabupaten Kapuas merupakan lumbung padi untuk wilayah Kalimantan Tengah.
Menurut Bupati bahwa hampir 50 persen kebutuhan beras di daerah Kalteng, disuplai dari Kabupaten Kapuas.
“Mari kita bersama-sama untuk mensukseskan dan terus mengembangkan sektor pertanian di wilayah kita ini dan Pemerintah Daerah akan selalu mendukung penuh pengembangan pertanian di Kabupaten Kapuas,” kata Ben.
Bupati dua periode ini mengungkapkan, dari total kawasan Food Estate di Kalimantan Tengah seluas 165 ribu hektar, terdapat 116 ribu hektar yang ada di Kabupaten Kapuas, sehingga memberikan dampak yang sangat besar bagi perkembangan infrastruktur maupun perekonomian masyarakat.
“Untuk itu, saya mengajak kepada kita semua untuk bersama-sama dalam mensukseskan program ketahanan pangan ini dan kita buktikan bahwa Food Estate di Kabupaten Kapuas berhasil,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Direktur Perluasan dan Perlindungan Lahan, Ir Baginda Siagian menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada jajaran Pemerintah Daerah yang selalu mendukung dan berjuang dalam program Food Estate diwilayah Kabupaten Kapuas.
“Memang terdapat beberapa kendala selama program ini, namun dengan dukungan dari Pemerintah, kita yakini bahwa program Food Estate ini dapat menjadi harapan untuk kedepannya dalam menjadikan Indonesia sebagai pemasok pangan dunia,” tutur Baginda Siagian.
Dikatakannya juga bahwa panen padi di Desa Bentuk Jaya, Kecamatan Dadahup kali ini menjadi bukti akan keberhasilan pengembangan padi didaerah rawa yang dapat dilakukan melalui tata kelola air yang baik.[zulkifli/hmskf]