BUNTOK - Hingga hari ini, Kamis (6/4/2023) Penjabat Bupati Barito Selatan, Lisda Arriyana secara terus menerus memimpin langsung penyaluran bantuan kepada korban banjir di enam kecamatan di wilayah setempat.
Menurut Lisda, bantuan berupa sembako tersebut akan disalurkan
kepada 7.000 lebih warga yang terdampak banjir yang tersebar dienam kecamatan
di daerah ini.
Lisda langsung memantau dan menyalurkan bantuan kepada warga
terdampak korban banjir di Desa Danau Ganting, dan Kalahien, Kecamatan Dusun
Selatan.
"Dua desa yang kita kunjungi di Kecamatan Dusun Selatan
hari ini merupakan wilayah banjir terparah dari desa lainnya yang ada di
kecamatan tersebut," terangnya.
Terkait hal ini, lanjut Lisda, Pemkab Barsel juga sudah
menetapkan status tanggap darurat bencana banjir. Di samping menyalurkan
bantuan, pihaknya juga membangun posko dan dapur umum di Kelurahan Buntok Kota
dan juga posko kesehatan untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir.
Ia menambahkan, Pemkab Barsel melalui Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang (DPUPR), Dinas Perhubungan dan Dinas Perumahan dan
permukiman serta pertanahan (Perkimtan) juga melakukan sejumlah antisipasi.
"Antisipasi-antisipasi tersebut diantaranya apabila ada
margin jalan yang menghambat banjir supaya dijebol terlebih dahulu agar tidak
menghambat arus air," jelasnya.
Selain itu, Lisda juga menyampaikan, banjir yang terjadi
saat ini diakibatkan tingginya intensitas hujan dan banjir kiriman dari
Kabupaten Murung Raya dan Barito Utara.
"Saat ini debit air di wilayah Kabupaten Murung Raya
dan Barito Utara sudah surut dan mengirim ke wilayah Barito Selatan, sehingga
debit air dalam beberapa hari ini mengalami peningkatan. Kita harapkan dalam
beberapa hari ke depan debit air di wilayah Barito Selatan ini sudah
turun," ujar Lisda.[adv]