Dimulai 19 Mei, Ini 3 Wilayah Operasi Pasar Pemprov Kalsel

BANJARMASIN - Operasi pasar barang kebutuhan pokok kembali digelar Pemerintah Provinsi Kalsel. Untuk kegiatan ini, Pemprov bekerjasama dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), Bank Indonesia dan Bulog.

Operasi Pasar akan dilakukan di 3 wilayah di Kalimantan Selatan, tepatnya pada bulan Mei 2023 ini.

Pertama di Kota Banjarmasin yang akan berlangsung pada 19 hingga 21 Mei 2023 bertempat di Siring 0 Kilometer Banjarmasin dimulai pukul 07.30 Wita.

Kemudian di Kabupaten Tabalong pada 23 sampai 25 Mei 2023, di Taman Kota Tanjung Tabalong dibuka pukul 07.30 Wita.

Selanjutnya di Kabupaten Kotabaru, 27 hingga 29 Mei 2023 yang berlokasi di Pasar Limbur Raya Kotabaru, mulai pukul 07.30 Wita.

Pada operasi pasar ini, aneka kebutuhan pokok akan dijual dengan harga murah. Berbagai kebutuhan itu diantaranya beras, bawang merah, bawang putih, minyak goreng, daging, ikan segar, telur hingga cabe.

Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor atau Paman Birin menyampaikan, operasi pasar barang kebutuhan pokok ini adalah salah satu upaya Pemprov Kalsel dalam pengendalian inflasi.

“Pemerintah terus hadir di tengah-tengah masyarakat melalui kegiatan operasi pasar. Dengan harga yang murah, insya Allah akan membantu meringankan dan meningkatkan daya beli,” kata Paman Birin.

Paman Birin juga berharap kolaborasi semua pihak benar-benar terjalin dengan baik dalam upaya pengendalian inflasi di Banua.

Selain terus hadir di tengah masyarakat, Paman Birin juga meminta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menjalankan aksi pengendalian inflasi agar betul-betul dilaksanakan melalui Aksi Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP).

Sementara itu, Kepala Biro Perekonomian Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Hj Raudatul Jannah melalui Kepala Bagian Kebijakan Perekonomian, Agus Salim berharap masyarakat memanfaatkan operasi pasar yang digelar Pemprov Kalsel.

“Silahkan warga datang sesuai jadwal di 3 kota/kabupaten untuk bertransaksi di operasi pasar. Kami juga mengingatkan, agar warga juga membawa KTP saat bertransaksi,” tuturnya.[adv]