PULANG PISAU - Jalan poros menuju Kecamatan Sebangau Kuala, Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), mengalami rusak cukup parah.
Informasi dihimpun awak media ini, akibat rusaknya akses jalan tersebut membuat transportasi masyarakat terhambat.
"Banyak transportasi warga yang terhambat akibat rusaknya jalan utama ini," ucap seorang warga yang enggan namanya disebut kepada media ini singkat.
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Kadis PUPR) Kabupaten Pulang Pisau Usis I Sangkai melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga (BM) I Gusti Putu Donna mengatakan, terkait kerusakan ruas jalan menuju Kecamatan Sebangau Kuala, di tahun 2023 ini penangananya sudah dianggarkan.
"Jadi, sudah dianggarkan. Khususnya penanganan ruas Jalan Maliku-Bantanan, dan jalan yang rusak sebenarnya sudah kita laksanakan perbaikannya melalui anggaran pemeliharaan rutin, kalau titik jalan rusak saat ini berada di lokasi yang baru lagi," ujar Donna sapaan akrab Kabid BM Dinas PUPR kepada awak media ini, Kamis (8/6/2023).
Dia menyebut, sebelum kerusakan parah terjadi Dinas PUPR melalui Bidang BM sudah melakukan perbaikan sebanyak 5 titik dan lokasi yang saat ini rusak sebelumnya kondisi baik, karena memang curah hujan pada awal tahun sangat tinggi, sehingga meluapnya air sungai dipinggiran ruas jalan tersebut, sehingga kondisi jalan debit kembali rusak akibat terkikis oleh arus luapan.
Tidak hanya faktor curah hujan, menurut Donna, sangat cepatnya terjadi kerusakan pada ruas jalan menuju Kecamatan Sebangau itu, akibat muatan yang melintasi ruas jalan tersebut melebihi dari kapasitas kekuatan jalan di maksud.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas, akan melakukan segera percepatan dalam proses penanganan, dan pelelangannya didahulukan," katanya.
Donna menambahkan, untuk penanganan ruas jalan tersebut, pada tahun ganjil ini akan dilakukan penanganan pada titik-titik yang sudah ditentukan, yang total penanganannya lebih kurang 1 kilo meter, dengan tebal lebih kurang 40 sentimeter dan lebar 6 meter.
"Khusus untuk penimbunan jalan tadi, kami menggunakan material base course, dengan bagian pondasi atau bawahnya akan diletakan material galam, karena struktur tanah disana merupakan tanah lunak dan bergambut. Jadi, kami Dinas PUPR mewakili Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau berharap warga untuk bersabar, karena jalan ini pasti akan baik karena sudah dianggarkan," pungkasnya.[manan]