BATULICIN – Kabupaten Tanah Bumbu gelar rapat koordinasi (Rakoor) untuk terus lakukan upaya penurunan angka stunting. Percatat pada tahun 2022 lalu angka stunting di Bumi Bersujud sebesar 18,7 persen, dan di tahun 2023 ini menjadi lebih baik yakni diangka 16,1 persen.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Tanah Bumbu Hj.Narni melalui Kepala Bidang Pengendalian Penduduk, Zainal Arifin, Kamis (22/6/2023) saat Rakoor Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kecamatan di Kecamatan Simpang Empat.
"Mudah-mudahan pada saat pengukuran ditahun 2023 ini juga terus membaik, sehingga pada tahun 2024 angka stunting di Tanah Bumbu menjadi dibawah 14 persen sebagaimana target pemerintah pusat," kata Zainal.
Untuk itu, ia meminta agar semua lintas sektor yang terlibat agar bergerak bersama-sama dan bahu membahu supaya bisa mempercepat penurunan angka stunting sesuai target.
Terkait Rakoor Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kecamatan, hingga saat ini sudah dilaksanakan di 9 Kecamatan dari 12 Kecamatan se-Kabupaten Tanah Bumbu.[ade]