BATULICIN - Memasuki hari ke-4 kegiatan Turun ke Desa (Turdes) Kemerdekaan Tahun 2023, Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor atau Paman Birin bersama rombongan bergerak menuju SMAN 1 Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Minggu (5/8/2023) malam.
Setelah sebelumnya Paman Birin mengunjungi SMAN 1 Tanjung Anem, SMAN 1 Tapin Tengah, SMAN 1 Angkinang HSS, SMAN 1 Batumandi Balangan dan SMKN 1 Barabai.
Kedatangan Paman Birin beserta rombongan disambut sukacita oleh siswa dan guru-guru sekolah, tamu undangan, serta masyarakat sekitar yang hadir dilokasi tersebut.
Acara dimulai dengan melakukan penanaman revolusi hijau di lingkungan sekolah SMAN 1 Simpang Empat oleh Paman Birin Dan Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, M. Yani Helmi.
Kehadiran Paman Birin pun disambut dengan penampilan Tari Radap Rahayu oleh siswa SMKN1 Batu Mandi, yang mengenakan pakaian adat daerah.
Tari Radap Rahayu merupakan kesenian dari Banjarmasin yang digunakan untuk menyambut tamu sebagai bentuk penghormatan.
Dalam kesempatan itu, Kepsek SMAN 1 Simpang Empat, Drs. H. Abdul Rokhim, mengungkapkan kebahagiaan atas kedatangan Paman Birin ke sekolah tersebut.
"Kami sangat senang dan berbahagia menyambut Paman Birin di sekolah kami. Ini adalah kali pertama seorang gubernur datang ke sekolah kami," kata Abdul Rokhim.
Kemudian acara dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis paket bantuan manfaat yang meliputi bantuan intensifikasi tanaman karet dalam bentuk pupuk NPK senilai Rp75 juta. Selain itu, juga penyerahan KTP-el atau E-KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran dan KTP Anak.
Dilanjutkan dengan penyerahan bantuan oleh Paman Birin untuk penurunan stunting dan pengendalian inflasi, berupa 200 paket sembako, makanan tambahan, tablet tambah darah bagi remaja putri, serta bendera Merah Putih dan bantuan kesiapsiagaan bencana.
Selain itu, juga disertakan penyerahan bibit pohon produktif dalam rangka mendukung program Revolusi Hijau.
Dalam sambutannya, Paman Birin menjelaskan, setidaknya ada 4 misi yang dibawa pada kegiatan turdes kali ini. Yakni pengentasan stunting, penurunan angka inflasi, dan penanaman pohon untuk program revolusi hijau dan perekaman data bagi pemilih milenial, yang akan berusia 17 tahun.
"Antusiasme siswa-siswi, guru, dan masyarakat terhadap berbagai upaya penanggulangan inflasi, penanganan kasus stunting, penghijauan, dan revolusi hijau dengan kegiatan menanam pohon sungguh menggembirakan," ujar Paman Birin.
Paman Birin juga menekankan kepada generasi muda agar tidak melupakan sejarah. Sebagai generasi penerus, mereka harus menciptakan sejarah dengan berbagi ilmu pengetahuan yang mereka miliki.
"Jika mereka mampu menginspirasi generasi berikutnya untuk menjadi cerdas, terampil, dan berakhlak baik, mereka juga akan menghargai dan mengingat jasa-jasa kita," ujar Paman Birin.
Acara tersebut ditutup dengan tausiah yang disampaikan oleh Guru Supian Al Banjari, turut memberikan pesan-pesan yang bermanfaat dan menginspirasi bagi para hadirin.
Tampak hadir dalam acara di SMAN 1 Simpang Empat itu diantara Stafsus Rizal Akbar, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel H. Yani Helmi, Bupati Tanbu diwakilkan Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kadisdik Muhammadun beserta pimpinan SKPD Pemprov Kalsel.[adv]
