PULANG PISAU - Di momentum Hari Olahraga Nasional ke-40 Tahun 2023, dimanfaatkan Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau dengan menyerahkan bonus kepada para atlet peraih medali di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII Kalimantan Tengah (Kalteng) di Kotawaringin Timur (Kotim), Sampit.
Penyerahan bonus bagi atlet tersebut berlangsung di Halaman Stadion HM Sanusi, Jalan Panunjung Tarung, Kota Pulang Pisau, Jumat (22/9/2023).
"Penyerahan medali ini dirangkai dengan peringatan Haornas ke-40. Walaupun peringatannya sendiri jatuh setiap 9 September, namun tidak mengurangi momentum Haornas itu sendiri," ujar Kadispora Pulang Pisau Sukarja saat diwawancarai awak media usai kegiatan.
Ia berharap, dengan adanya pemberian bonus oleh Pemkab Pulang Pisau melalui KONI ini, dapat memacu semangat seluruh atlet, agar lebih baik lagi ke depannya.
Sukarja menambah, pihaknya bersama KONI sudah mempersiapkan para atlet terbaik Pulang Pisau untuk mengikuti event lainnya dengan lebih meningkatkan pembinaan bagi para alter berprestasi maupun yang belum meraih prestasi.
"Untuk bonus para atlet ini hibah dari Dispora, namun peruntukannya untuk KONI Pulang Pisau. Artinya setelah anggaran dicairkan lalu dikelola oleh pihak KONI, dan secara umum total anggaran untuk bonus atlet peraih medali di Porprov Kalteng 2023 kurang lebih 500 juta," sebutnya.
Sementara, Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Pulang Pisau Edy P Casmani saat membacakan poin sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga RI Ario Bimo Nandito Ariotedjo menyampaikan dalam menjalankan amanat undang-undang keolahragaan nomor 11 tahun 2022 dan juga amanat Perpres nomor 86 tahun 21 tentang desain besar olahraga nasional atau DBON perlu adanya kolaborasi dan komitmen yang kuat antara perintah pusat, pemerintah daerah, swasta dan stakeholder olahraga untuk bersama-sama semangat mencetak pada juara.
"Hal ini sejalan dengan logo dan tema Haornas ke-40 tahun 2023, yakni Gelanggang Semangat Pemenang. Ya, tentu untuk menjadi pemenang sejati harus semangat mencetak bangsa yang bugar dan produktif, juga semangat mencetak para pemenang kompetisi pada ajang internasional demi keharuman bangsa dan negara," katanya.
Selanjutnya, ungkap Sukarja, untuk mencapai itu tentu tahapan panjang harus dilalui dengan diawali pembudayaan olahraga, pembinaan sejak usia dini secara berjenjang dan sistematis serta didukung dengan penerapan sport science.
"Hal ini tentunya perlu dilakukan secara serius, teroganisir, profesionalisme, dan pengerahan segenap sumber daya yang kita milik," tukasnya.[manan]
