BUNTOK - Pada tahun 2023 ini, Dinas Pekerjaan Umum Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah, tetap melaksanakan program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) secara mandiri.
Keberlanjutannya digunakan anggaran dari APBD Barsel pada 2023 ini, dengan kegiatan pemasangan jaringan perpipaan dan sambungan rumah untuk penyaluran air bersih.
Untuk Pamsimas yang menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang air minum dan sanitasi dari pusat itu hanya mampu membuat instalasi pengolahan air secara sederhana dan untuk sambungan rumah (SR) hanya untuk lima rumah saja.
Barsel tidak mendapatkan Pamsimas dari pusat, dan untuk melanjutkannya menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
"Sedangkan tujuan dilaksanakan kegiatan itu untuk keberlanjutan dari Pamsimas, sebab melalui Pamsimas tidak bisa menangani 100 persen pada satu desa, sehingga perlu dukungan anggaran dari APBD Barito Selatan," ucap Kepala Bidang Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Perumahan Dinas PUPR Barsel, Kusnardi, Senin (2/10/2023).
Ia menambahkan, pada desa tempat dilaksanakannya kegiatan keberlanjutan Pamsimas ini bisa 100 persen mencakup jaringan dan SR-nya ke rumah penduduk,.
Adapun, desa tempat dilaksanakannya kegiatan keberlanjutan Pamsimas pada 2023 ini adalah Desa Bipak Kali, Janggi, Tabatan, Sungai Jaya, Sungai Telang, Tamparak, Telang Andrau dan Teluk Betung, Dusun Malungai Raya serta Desa Palurejo.
"Sambungan air bersih menuju rumah ini karena pola masyarakat sudah berubah dan mereka tidak menginginkan lagi air bersih ditempatkan pada suatu tempat untuk pengambilannya. Sebelum dilaksanakannya kegiatan keberlanjutan itu, kami akan melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat," pungkasnya.[deni]
