AMUNTAI - Respon positif terhadap produk Bank Kalsel ditunjukkan Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU). Apalagi hal ini juga terkait penerapan digitalisasi atau pemanfaatan perbankan di tengah masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Sekda HSU, Adi Lesmana saat menghadiri sosialisasi produk Bank Kalsel bersama pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan HSU, di Aulia Ki Hajar Dewantara Disdikbud, Rabu (15/11/2023).
“Ada banyak produk-produk dari Bank Kalsel, jika produk ini digunakan, salah satunya oleh PPPK, maka juga membantu pemerintah daerah, karena saham pemerintah juga ada di Bank Kalsel,” ujarnya.
Dengan nilai digitalisasi di HSU yang masih rendah, Adi Lesmana berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan transformasi digital dalam melakukan berbagai macam transaksi.
“Seperti transaksi masyarakat untuk berbelanja dengan menggunakan aplikasi, sangat jarang atau belum populer di tempat kita, padahal jauh lebih gampang dan mudah dengan hanya menggunakan aplikasi saat melakukan transaksi pembayaran,” terangnya.
Kepala Divisi Konsumen Bank Kalsel, Fachriza Nor Asli menyebutkan, melalui kegiatan sosialisasi produk Bank Kalsel ini ditujukan untuk lebih mengenalkan fasilitas produk, jasa serta layanan yang ada bagi masyarakat, diantaranya kepada PPPK.
Dengan belum maksimalnya nilai digitalisasi, sambungnya, sebagai Bank milik pemerintah daerah, maka Bank Kalsel memiliki peran untuk ikut serta mensukseskan transformasi digital di HSU.
“Seperti halnya melalui pengaktivasian mobile banking Aksel Bank Kalsel, yang disana ada fitur namanya QRIS yang dapat digunakan untuk berbelanja, sehingga penggunaan media-media digital bisa dilakukan secara optimal,” pungkasnya.[adv]
Tags
bank kalsel