BANJARBARU – Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan Negeri (SMK-PPN) Banjarbaru yang merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Pertanian, mendapat kunjungan dari PAUD QU Daarun Najah Banjarbaru, Senin (13/11/2023).
Sebanyak 65 orang peserta didik dan 7 orang guru pendamping melaksanakan Agroeduwisata yang berlangsung di lahan praktik SMK-PPN Banjarbaru dengan di damping oleh Tim TEFA (Teaching Factory) SMK-PPN Banjarbaru.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan RI, Dedi Nursyamsi, menyampaikan Agro Edu Wisata (AEW) harus hebat, termasuk infrastrukturnya, teknologinya, dan semuanya harus hebat," kata Dedi.
“Sehingga agroeduwisata dapat dijadikan sebagai tempat atau sarana pembelajaran dan menumbuhkan kecintaan kaum milenial sejak usia dini terhadap dunia pertanian," jelas Dedi.
Kegiatan kunjungan edukasi belajar pertanian ini merupakan salah satu kegiatan Puncak Tema dalam proses pembelajaran di PAUD QU Daarun Najah Banjarbaru.
"Alhamdulillah, hari ini (13/11/2023) PAUD QU Daarun Najah Banjarbaru kembali melaksanakan Acara Puncak Tema pada tema Tanaman Ciptaan Allah," kata Nailly, salah satu pendamping.
Kegiatan puncak tema adalah kegiatan untuk memberikan kebermaknaan pembahasan tema yang sifatnya menggembirakan, penguatan sikap, pengetahuan dan keterampilan.
Manajer TEFA SMK-PPN Banjarbaru, Abdul Wahid mengharapkan dengan adanya kunjungan ini, SMK-PPN Banjarbaru dapat mendapatkan feedback positif, sehingga nantinya bisa membantu memperbaiki kualitas pelayanan. Selain itu, SMK-PPN Banjarbaru akan berusaha sebaik mungkin untuk sharing ilmu pertanian kepada pengunjung dan berharap dapat menambah cinta generasi muda terhadap dunia pertanian.
Dalam rangkaian kunjungan ini, rombongan diajak berkeliling untuk melihat, mengenal dan mengamati berbagai komoditas tanaman yang ada di lahan praktik SMK-PPN Banjarbaru seperti Kopi, Kakao, Terong dan Jeruk.[adv]
