TANJUNG – Bank Kalsel menegaskan keyakinannya untuk mencapai Modal Inti Minimum (MIM) sebesar Rp3 triliun tepat di momen perayaan miladnya yang ke-60, yang direncanakan pada tanggal 25 Maret 2024.
Hal ini terungkap dalam acara Rapat Kerja Rencana Bisnis Bank (RBB) Bank Kalsel Tahun 2024 yang diselenggarakan pada tanggal 18 Desember 2023 di Balai Rakyat Dandung Sukrowardi, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan.
Dalam Rapat Kerja RBB Bank Kalsel Tahun 2024 hadir jajaran Direksi, Komisaris Utama Independen, dan Komisaris Bank Kalsel serta seluruh Kepala Divisi dan Kepala Cabang di seluruh Kalimantan Selatan, termasuk Cabang Bank Kalsel yang berada di Jakarta.
Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin, dalam sambutannya mengungkapkan sejumlah target yang ingin dicapai oleh bank pada tahun 2024. Beberapa target penting tersebut adalah pertumbuhan aset yang mencapai Rp28,19 triliun, laba sebesar Rp366,24 miliar, dan NPL Gross sebesar 2,99 persen.
Salah satu target terpenting atau krusial yang diangkat adalah pemenuhan Modal Inti Minimum Bank Kalsel untuk tahun 2024 yang ditargetkan mencapai Rp3 triliun.
Fachrudin mengamanatkan jajarannya untuk bekerja serius dan tuntas untuk mencapai target ini. “Saya optimis modal inti minimum Bank Kalsel akan tercapai pada momen Milad ke-60 tahun 2024. Oleh karena itu, saya berharap kepada seluruh kepala cabang untuk mengawal tambahan modal dari pemegang saham pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah murni tahun 2024,” ucap Fachrudin.
Sementara itu, Komisaris Utama Independen Bank Kalsel, Hatmansyah yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyatakan kegembiraannya terhadap perkembangan yang terus dicapai oleh Bank Kalsel sebagai bank milik daerah Kalimantan Selatan.
Hal ini terbukti dengan semakin meningkatnya berbagai indikator kinerja dan pencapaian target yang semakin nyata.
“Kami pun berkeyakinan pemegang saham akan merasa senang dan sejalan dengan perkembangan bisnis Bank Kalsel ini. Selaku Komisaris, Kami akan terus mendukung dan memberikan masukan bagi Bank Kalsel agar tetap konsisten menjadi bank yang lebihbaik danselalu berproses melakukan penyempurnaan di segala aspek,” pungkas Hatmansyah.[adv]