PJ BUPATI Kapuas, Erlin Hardi saat memberikan arahan sebelum melepas armada bantuan banjir untuk 26 desa di 6 wilayah kecamatan di Kabupaten Kapuas.| foto : istimewa
KUALA KAPUAS - Penjabat (Pj) Bupati Kapuas, Erlin Hardi didampingi Sekda Kapuas Septedy, melepas langsung armada bantuan logistik untuk
korban terdampak banjir di 26 desa dari 6 wilayah kecamatan di Kabupaten Kapuas, di halaman Rumah Jabatan Bupati Kapuas, Selasa (23/1/2024).
Pj Bupati Kapuas, Erlin Hardi menyampaikan
penyaluran bantuan ini adalah wujud dari kehadiran pemerintah daerah kepada masyarakat yang mengalami musibah banjir.
"Kami pesankan kepada tim yang menuju ke sana agar nanti dalam menyerahkan bantuan ini juga perlu kehati-hatian. Jaga kesehatan, keselamatan, Kesehatan dan keselamatan diri sendiri juga harus diperhatikan," pesan Erlin Hardi.
"Semoga bantuan ini berguna untuk saudara-saudara kita yang terdampak banjir di sana,” harap Pj Bupati.
Erlin juga mengharapkan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas memperhatikan para relawan agar diberikan suplemen dan vitamin untuk kegiatan di lapangan.
"Saya harapkan juga tim dari Pusdalob PB BPBD mengantisipasi kemungkinan terjadi banjir di daerah hilir akibat banjir kiriman daerah hulu agar dipersiapkan bantuan itu berupa sembako maupun sarana dan prasarana yang perlu dilengkapi. Semangat semuanya karena inilah salah satu bentuk dari kehadirian dan reaksi cepat dari relawan (BPBD dan TAGANA) karena inilah juga momen melayani masyarakat,” tegas Erlin.
Bantuan yang disalurkan tersebut untuk warga terdampak banjir di 26 desa, di lima kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Kapuas, tepatnya berada di beberapa Desa di Kecamatan Mantangai, Kecamatan Pasak Talawang, Kecamatan Kapuas Tengah, kecamatan timpah dan Kecamatan Dadahup.
Sementara, Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas, Panahatan Sinaga menjelaskan, banjir terjadi karena disebabkan hujan dengan intensitas tinggi di beberapa kecamatan Kabupaten Kapuas, sejak awal bulan Januari 2024 sehingga terjadi luapan Daerah Aliran Sungai (DAS) Kapuas yang mengakibatkan terendamnya beberapa desa di Kecamatan Mantangai, Kecamatan Pasak Talawang, Kecamatan Kapuas Tengah, kecamatan timpah dan Kecamatan Dadahup dengan Tinggi muka air (TMA) mulai dari 90 cm sampai 190 cm.
“Korban terdampak sebanyak 6.835 Kepala Keluarga atau 24.234 Jiwa, sedangkan untuk rumah yang terendam sebanyak 4.476 unit, dan bantuan yang akan disalurkan pada hari ini adalah logistik (sembako) antara lain beras 68,35 ton, mie instan 6.835 dos, minyak goreng 6.835 liter, sarden 6.835 kaleng, gula 6.835 kg, susu kental manis 6.835 kaleng, kecap 6.835 botol, kopi 6.835 bungkus dan teh 6.835 bungkus,” jelas Sinaga.[zulkifli]