BATULICIN — Setelah masa liburan selesai dan sekolah- sekolah sekarang mulai aktif kembali belajar, maka program Satu Desa Satu Masjid (SDSM) kembali dilanjutkan.
Untuk itu, kata Kepala Dinas Pendidikan Tanah Bumbu Amaluddin, pada semester genap ini para gurunya kami dorong mendampingi dan memantau murid-muridnya untuk mengikuti kegiatan SDSM.
”Dan pada rapat dengan guru -guru SDSM kemaren, mereka mengharapkan diadakannya pertemuan dengan sekolah-sekolah dengan guru-guru SDSM,” jelasnya usai menghadiri dan sholat Dhuha berjamaah di Pendopo Serambi Madinah, Selasa (23/1/2024) pagi.
Dengan dasar itulah, menurut Amiluddin, dia meminta kepada bidang terkait bersurat ke sekolah-sekolah agar memfasilitasi guru SDSM yang melakukan penjaringan santri.
GURU PENDAMPING
Seperti yang diberitakan sebelumnya, sebagai leading sector pelaksanaan program Satu Desa Satu Masjid (SDSM) di Kabupaten Tanah Bumbu, Dinas Pendidikan setempat menyediakan tenaga guru pendamping untuk setiap masjid yang melaksanakan program ini.
Amiluddin mengatakan, guru tersebut tugasnya menjadi pendamping dimasing-masing masjid yang melaksanakan program SDSM.
“Satu orang guru pendamping kami berikan insentif Rp150 perorang,” ungkap Amiluddin, di sela-sela pengajian Lailatul Jumat, belum lama ini, di Masjid Darul Azhar, Simpang Empat, Tanah Bumb, belum lama ini.[ade]