Dislutkan Kalteng Berkolaborasi dengan BPBAT Mandiangin

Dislutkan Kalteng Berkolaborasi dengan BPBAT Mandiangin

KEPALA Dislutkan Provinsi Kalteng, Darliansjah menerima kunjungan Kepala BPBAT Mandiangin beserta rombongan.| foto : istimewa

PALANGKA RAYA - Bentuk menjalin silaturahmi antara kedua belah pihak serta meningkatkan sinergisitas program dan kegiatan sektor kelautan dan perikanan di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalteng, Darliansjah menerima kunjungan Kepala Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Mandiangin Kalimantan Selatan Samsul Bahrawi beserta rombongan di ruang kerjanya, Kamis (1/2/2024). 

Darliansjah didampingi oleh Seketaris Dislutkan Kalteng Nita Fera dan Kepala Bidang Perikanan Budidaya Sugeng Kaspani sangat mengapresiasi komitmen Kepala BPBAT Mandiangin dalam pembangunan kelautan dan perikanan.

"Dalam membangun kelautan dan perikanan ini kita harus bisa berkolaborasi dalam pelaksanaan program strategis, salah satunya adalah pengembangan Kampung Budidaya yang sudah ada di Kabupaten Pulang Pisau dan Kabupaten Kapuas," ujar Darliansjah.

Menurutnya, program Kampung Budidaya Ikan yang ada di Kalteng ini harus dapat dikembangkan secara optimal sehingga dapat menjadi referensi bagi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk menjadikan kampung budidaya Kalteng sebagai role model bagi daerah lain.

Menanggapi hal tersebut, Kepala BPBAT Mandiangin Samsul Bahrawi menyatakan siap mendukung program Pemerintah Provinsi Kalteng, khususnya dalam pengembangan program Kampung Budidaya.

"Pada tahun ini KKP melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya telah memprogramkan Kampung Perikanan Budidaya Modern dalam mendukung program KKP, terutama dalam program budidaya ikan kami menyiapkan bantuan sebanyak enam paket hatchery air tawar skala rumah tangga untuk diberikan kepada pembudidaya ikan di Kalimantan Tengah," terang Samsul.

Lebih lanjut, Samsul menyampaikan bahwa bantuan ini diberikan terkhusus bagi Kabupaten yang belum mendapatkan anggaran DAK, sehingga pihak BPBAT Mandiangin akan segera melakukan identifikasi untuk menentukan kabupaten yang bisa memperoleh bantuan ini sesuai dengan ketentuan dengan berkolaborasi bersama Pemprov Kalteng.

Di akhir pertemuan, Darliansjah kembali mengingatkan bahwa pekerjaan dalam membuat program strategis itu tidak mudah, namun dengan adanya komitmen, kerja keras, kerja sama, dan dukungan dari pemangku kepentingan maka program strategis ini pasti akan terwujud.

"Kita harus tetap bersinergi dan menjalin komunikasi yang baik agar dapat mendukung pembangunan perikanan di Kalimantan Tengah, terutama dalam pengembangan pembudidayaan perikanan. Sehingga, harapan kita bahwa kampung budidaya ikan di Kalimantan Tengah ini nantinya dapat menjadi cikal bakal Kampung Perikanan Budidaya Modern," pungkas Darliansjah.[kenedy/adv]

Lebih baru Lebih lama