BUNTOK - Bupati Barito Selatan (Barsel), Deddy Winarwan menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pengawasan dan Pengendalian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Tahun 2024, di The Stone Hotel Legian Bali, Selasa (6/2/ 2024).
Rakor yang diselanggrakan oleh Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia (RI) ini mengangkat tema “Mewujudkan Netralitas ASN dalam Bingkai Meritokrasi Menuju Birokrasi Berkelas Dunia”.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Abdullah Azwar Anas secara resmi membuka kegiatan Rakor secara virtual. Ia mengatakan, pada prinsipnya kegiatan Rakor ini terkait netralitas Apratur Sipil Negara (ASN) pada Pemilu 14 Februari 2024.
Usai mengikuti Rakor, Pj Bupati Barsel Deddy mengatakan, mengikuti Rakor tersebut Ia mengingatkan ASN di Kabupaten Barsel agar jangan terlibat politik praktis dalam Pemilu 14 Februari 2024.
"Kita telah berkomitmen sekaligus menegaskan agar para ASN lingkup Pemkab Barsel bisa menjaga netralitas, hal tersebut untuk menyukseskan Pemilu 2024 dan menjaga suasana kondusif ditengah masyarakat," tuturnya.
"Para ASN jangan coba-coba berani ikut terlibat politik praktis. Jika diketahui maka yang bersangkutan akan dipastikan mendapatkan sanksi, baik sanksi administratif, pencopotan jabatan hingga sanksi pidana," tegas Deddy.
Karena itu, pihaknya tidak henti-hentinya untuk mengingatkan kepada para ASN di lingkungan Pemkab Barsel.
"Para ASN harus bisa menjadi mesin perubahan. Untuk itu, reformasi birokrasi perlu didorong terus, dan tingkatkan kompetensi dan kinerjanya dalam melayani masyarakat,” pungkasnya.[adv/deni]