PALANGKA RAYA - Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah (Setda Kalteng) Sri Widanarni mewakili Wakil Gubernur memimpin Rapat Koordinasi Pengendalian dan Evaluasi (Rakordalev) Tahun 2023 dan Rapat Koordinasi Pembangunan (Rakorpem) Tahun 2024, Rabu (6/3/2024), di Palangka Raya.
Rakordalev yang dilaksanakan ini dalam rangka evaluasi terhadap pelaksanaaan rencana pembangunan daerah Kalteng tahun 2023, yang termuat dalam RKPD Kalteng tahun 2023. Hasil evaluasi ini menjadi masukan untuk rencana pembangunan tahun 2025.
Sri saat membacakan amanat tertulis Wakil Gubernur Kalteng menyampaikan, pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan rencana pembangunan, adalah proses penting dalam pembangunan daerah, karena berguna untuk mengetahui ketercapaian pelaksanaan pembangunan daerah dengan melihat tingkat kesesuaian antara, pelaksanaan dengan rencana yang sudah ditetapkan dalam RPJMD dan RKPD, apakah sudah terlaksana sesuai target yang ditetapkan dan direncanakan dalam RKPD tahun 2023.
Disampaikan Sri, target capaian indikator utama RKPD Provinsi Kalteng tahun 2024 adalah pertumbuhan ekonomi dengan target sebesar 5,80 persen, angka kemiskinan sebesar 4,66 persen, gini rasio sebesar 0,316, indeks pembangunan manusia 73,42, ini sudah tercapai karena pada tahun 2023 IPM kita sudah 73,73, dan target tingkat pengangguran terbuka sebesar 3,90 persen.
"Target ini yang harus kita capai pada tahun 2024 ini," tegasnya.
"Sesuai fokus pembangunan Kalimantan Tengah tahun 2023 dan termasuk tahun 2024, infrastruktur; pendidikan, kesehatan, serta perekonomian secara luas," tuturnya.
Pada kesempatan tersebut, ia mengajak semua baik itu Pemprov dan Pemkab/Kota, pelaku usaha dan stakeholder agar nantinya dapat mendukung pengelolaan sumber daya alam yang ada di Kalteng untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.[kenedy/adv]
