PULANG PISAU - Kepala Dinas Pertanian (Kadistan) Pulang Pisau Godfridson menyebut, tanam padi optimalisasi lahan atau Oplah rawa merupakan program dari Kementerian Pertanian bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Hal tersebut, sekaligus tindak lanjut dari rangkaian kunjungan kerja Menteri Pertanian belum lama tadi di wilayah sasaran program Oplah di Kalimantan Tengah (Kalteng), khususnya di Kabupaten Pulang Pisau.
"Kalteng mendapat alokasi kegiatan berupa Upsus Oplah Rawa di 2024 ini, seluas 81.000 hektare. Padi yang ditanam jenis padi Varietas Inpari 32," katanya kepada awak media ini, Rabu (3/4/2024).
Dari luasan 81.000 hektare itu, ungkap Godfrid, Kabupaten Pulang Pisau mendapat luasan 21.000 hektare, yang ersebar dibeberapa desa di wilayah kecamatan yang ada di kabupaten Bumi Handep Hapakat ini.
"Kami berharap dan sangat yakin program ini bermanfaat bagi masyarakat Kalteng umumnya dan masyarakat Kabupaten Pulang Pisau khususnya, dan sekaligus untuk mewujudkan mimpi besar kita bersama sebagai salah satu daerah di Kalteng penopang lumbung pangan di IKN," celetuknya.[manan]