Cetak SDM Berkualitas, Ivo: Cegah Perkawinan Usia Anak dan Stunting

Cetak SDM Berkualitas, Ivo: Cegah Perkawinan Usia Anak dan Stunting

KETUA Tim Penggerak PKK Provinsi Kalteng, Ivo Sugianto Sabran.| foto: istimewa

PALANGKA RAYA - Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bakal menjadi salah satu daerah strategis penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalteng, Ivo Sugianto Sabran menuturkan, sebagai daerah penyangga IKN maka dibutuhkan SDM berkualitas dengan cara mencegah Perkawinan Usia Anak (PUA) dan Stunting.

PUA dan stunting, bebernya, merupakan dua masalah serius yang sedang dihadapi Indonesia saat ini termasuk Provinsi Kalteng yang dapat berpengaruh dalam membentuk generasi berkualitas.

"Dengan mempersiapkan anak-anak kita dari saat ini, maka akan berpengaruh terhadap kualitas sumber daya manusia di masa mendatang menyongsong Indonesia Emas 2045," ucapnya, Senin (3/6/2024).

Disampaikannya, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran sudah meluncurkan Tabungan Beasiswa (TABE) BERKAH beberapa waktu lalu. Dimana, sebanyak 13 ribu lebih mahasiswa menerima beasiswa tersebut tahun ini.

"Ini salah satu upaya mencegah perkawinan usia anak. Diharapkan setelah lulus SMA/SMK sederajat, adik-adik melanjutkan pendidikan ke jenjang kuliah," tuturnya.

Ia pun menekankan pentingnya membangun generasi yang sehat, terhindar dari perkawinan usia anak dan stunting untuk masa pertumbuhan dan perkembangan optimal, sehat mental serta menjadi generasi tangguh.[kenedy/adv]

Lebih baru Lebih lama