Dua Hari Jalani Ujian, 35 Peserta UKW di Kalsel Dinyatakan Kompeten

Dua Hari Jalani Ujian, 35 Peserta UKW di Kalsel Dinyatakan Kompeten

SIMULASI rapat redaksi salah satu kelas ujian dalam UKW ke-12 di Kota Banjarmasin.| foto : istimewa

BANJARMASIN – Tegang dan serius yang sempat mewarnai raut muka peserta Uji Kompetensi Wartawan (UKW) selama hampir 2 hari, akhirnya berganti ceria plus diramaikan riuh suara tepuk tangan begitu panitia membacakan hasil UKW Angkatan XXII dinyatakan lulus 100 persen.

“Dari 35 peserta, yang dinyatakan belum kompeten nol (lulus semua, red),” ungkap Panitia UKW dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Selatan, Toto Fachrudin, dalam acara penutupan kegiatan UKW, Rabu (12/6/2024).

Alhasil, pernyataan panitia inipun sekaligus mengonfirmasi jika 35 peserta UKW, mulai dari jenjang Muda sebanyak 18 orang, jenjang Madya 12 orang dan jenjang Utama 5 orang, berhak menyandang status kompeten sebagai wartawan.

UKW Angkatan ke-12 ini sendiri berlangsung selama dua hari, 11 hingga 12 Juni 2024 di di Hotel Banjarmasin Internasional (HBI). Ada 10 mata uji yang harus dituntaskan peserta dari masing-masing jenjang, dalam waktu yang cukup terbatas.

Kendati demikian, berbagai tes ini sejatinya tak harus menjadi beban yang berlebihan bagi peserta, mengingat apa yang diujikan merupakan bagian dari aktivitas keseharian mereka baik sebagai wartawan, redaktur bahkan hingga pemimpin redaksi.

“Gampang-gampang susah juga menjawabnya. Tapi yang pasti apa yang diujikan atau yang harus kita jawab ya sesuai kebiasaan kita sehari-hari juga. Cuma mungkin tegang dan serius itu wajar, karena kata-kata diuji itu seolah-olah berat,” tutur salah seorang peserta UKW, Anshari.

Menurut Anshari, UKW ini penting dilakukan kepada wartawan untuk mengetahui sejauhmana kompetensi mereka. Apalagi di era digital ini sangat gampang bikin media yang tentunya juga menjadi sangat gampang bagi siapapun untuk menjadi wartawan.

PWI sebagai organisasi yang menaungi wartawan, lanjutnya, tentu sangat pas atau bahkan berkepentingan untuk menggelar UKW ini agar anggotanya benar-benar teruji dan memang kompeten menyandang status sebagai wartawan. 

Sebelumnya Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie mengungkapkan jika saat ini begitu banyak wartawan seiring bermunculannya media berplatform siber. Namun tak semua memiliki kapasitas sebagai media atau wartawan yang benar-benar melahirkan produk jurnalistik sebagaimana yang diatur undang-undang.

UKW ini disebut wartawan senior yang akrab disapa Bang Helmie ini menjadi wadah pengujian kapasitas wartawan. Karena di UKW ini diujikan berbagai materi, seperti di antaranya tentang bagaimana menulis yang baik dan benar sesuai kaidah jurnalistik, memahami kode etik jurnalis dan aturan-aturan yang harus diketahui dan dikuasai wartawan.[iqbal]
  


Lebih baru Lebih lama