KUALA KAPUAS - Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Suguanto Sabran didampingi Wakil Gubernur (Wagub) H. Edy Pratowo, membuka secara resmi kegiatan Jambore Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) yangh digelar di kawasan GPU Manggatang Tarung di Jalan Kalimantan Kuala Kapuas, Sabtu (14/9/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk tenaga kesejahteraan sosial, relawan, dan organisasi sosial.
Gubernur Sugianto Sabran dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa potensi dan sumber daya kesejahteraan sosial atau relawan sosial merupakan penggerak dasar kesejahteraan sosial di akar rumput.
"Jambore PSKS ini menjadi momentum yang tepat untuk mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan antar relawan sosial pada PSKS se-Kalimantan Tengah, dan sekaligus untuk menguatkan peran pilar-pilar sosial, terutama dalam membantu masyarakat mendapatkan akses fasilitas program kegiatan dan bantuan sosial dari Pemerintah Pusat dan Daerah, serta mampu meningkatkan komunikasi, koordinasi, dan sinergi khususnya saat mitigasi bencana," papar H. Sugianto Sabran.
Gubernur menyebut Jambore PSKS ini juga menjadi momen strategis untuk terus menggaungkan pemenuhan hak dan perlindungan terhadap anak, tanpa adanya diskriminasi guna mewujudkan Anak Terlindungi Indonesia Maju.
"Saya berpesan agar program kegiatan baik dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah harus berjalan sinergis dan berkelanjutan. Kepedulian kita terhadap masalah yang terjadi di tengah masyarakat tidak boleh setengah-setengah, karena hal ini menyangkut kelangsungan pembangunan dan kemajuan bangsa di masa akan datang," pungkasnya.
Sementara itu, Pj Bupati Kapuas, H. Darliansjah menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta jambore PSKS yang berasal dari 13 Kabupaten/Kota se-Kalteng.
"Melalui kegiatan ini kami berharap seluruh peserta jambore dapat saling berinteraksi, memanfaatkan kesempatan untuk menjalin persahabatan yang erat dan memperluas jaringan untuk meningkatkan potensi yang ada," ucapnya.
Ia juga berharap melalui jambore PSKS ini dapat memperkuat kolaborasi dan sinergi antara Pemerintah, SDM Kesejahteraan Sosial dan pihak terkait lainnya dalam mengatasi permasalahan sosial.
"Dengan sinergi yang kuat, upaya penanggulangan masalah soaial menjadi lebih efektif," tutupnya.
Turut hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kapuas Septedy, Kepala Instansi Vertikal dan Kepala Perangkat Daerah Lingkup Provinsi Kalteng, Kepala Dinas Sosial se-Kalteng, para Relawan Sosial yang terdiri dari Program Keluarga Harapan (PKH), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Taruna Siaga Bencana (Tagana), Pelopor.[zulkifli/rlis]