PULANG PISAU - Sebanyak tiga buah unit rumah di Jalan Nurul Iman, Kelurahan Pulang Pisau, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), mendapat program Rumah Layak Huni dari BAZNAS atau RLHB.
Program pembangunan RLHB yang diprakarsai BAZNAS Pusat melalui BAZNAS Provinsi Kalteng yang diteruskan ke BAZNAS Kabupaten Pulang Pisau ini, pembangunannya sudah rampung alias sudah selesai.
Pada kesempatan itu, Pj Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani hadir untuk meresmikan dan sekaligus menyerahkan kunci kepada warga penerima program tersebut.
"Kami dari Pemkab Pulang Pisau mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pimpinan BAZNAS, baik tingkat pusat, provinsi dan kabupaten Pulang Pisau atas program ini, karena telah amanah dalam memaksakan program RLHB sebanyak tiga unit rumah di Jalan Nurul Iman Kota Pulang Pisau," ucap Nunu sapaan akrab Pj Bupati Pulang Pisau.
Lebih lanjut, Nunu turut mengapresiasi kepada pihak-pihak terkait yang telah berperan serta berkontribusi dengan menyalurkan infak dan sedekah melalui BAZNAS Kabupaten Pulang Pisau.
"Saya berharap program ini akan dapat terus dilaksanakan sebagai wujud perhatian dan komitmen BAZNAS Kabupaten Pulang Pisau demi kesejahteraan dan kemajuan masyarakat dan daerah yang kita cintai ini," ujarnya.
Nunu menyebut, Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau sendiri dengan segala upaya, terus berkomitmen dengan bekerja keras dan cerdas untuk mewujudkan serta meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat serta daerah.
"Guna mewujudkan harapan yang menjadi cita-cita kita bersama ini, tentu membutuhkan dukungan yang kuat dari semua pihak, baik masyarakat maupun lembaga pemerintah dan swasta. Program RLHB dan juga program sosial lainnya merupakan wujud sinergitas BAZNAS Kabupaten Pulang Pisau dengan Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau untuk mencapai cita-cita pembangunan mencapai masyarakat yang maju, sejahtera, adil dan beradab," bebernya.
Nunu menuturkan bahwa fadilah dari zakat, infak, dan shodaqoh yang dihimpun dengan pengelolaan dan penyaluran yang amanah akan memberi dampak dan manfaat yang besar bagi masyarakat.
Oleh karena itu, tambahnya, sangat diyakini pendayagunaan zakat, infak dan shodaqoh sebagai kekuatan umat, kekuatan bersama, mampu berkontribusi mengangkat dan membantu kehidupan saudara-saudara yang membutuhkan, karena melalui dana umat ini dapat menjadi modal utama untuk membangun kehidupan yang berperikemanusiaan dan berkeadilan.
"Kami juga berharap melalui kegiatan ini dapat memotivasi dengan secara tidak langsung menjadi ajakan bagi masyarakat untuk membayar zakat dan menggalakkan infak dan shodaqoh," harap Nunu.[manan]
Tags
kabar kalteng
