Membangun Harmoni, Menjaga KeberagamanPemkab Kapuas Gelar Silaturahmi Lintas Agama

Membangun Harmoni, Menjaga KeberagamanPemkab Kapuas Gelar Silaturahmi Lintas Agama

SUASANA Silaturahmi Lintas Agama Pemkab Kapuas.| foto : istimewa

KUALA KAPUAS – Pemerintah Kabupaten Kapuas menggelar silaturahmi dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat lintas agama. Acara ini berlangsung di Ruang Rapat Rumah Jabatan Bupati Kapuas pada Sabtu (8/3/2025), dengan tujuan mempererat komunikasi dan mencegah potensi disharmoni di masyarakat.

Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Kapuas, H.M. Wiyatno, didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kapuas, Septedy, serta sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD). Para tokoh agama dari berbagai kepercayaan—Kristen, Katolik, Buddha, Hindu, dan Kaharingan—turut hadir dalam pertemuan yang berlangsung penuh kehangatan ini.

Dalam sambutannya, Bupati Kapuas, H.M. Wiyatno, menegaskan bahwa keterlibatan tokoh agama sangat penting dalam menjaga stabilitas sosial. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkontribusi aktif dalam pembangunan daerah, termasuk memberikan masukan, kritik, dan saran bagi pemerintah.

"Saya mohon dukungan dan doa restu dari Bapak Ibu sekalian. Sebagai kepala daerah, kami berusaha sebaik mungkin untuk amanah dalam membangun Kabupaten Kapuas. Ini bukan tugas ringan, dan kami tidak bisa melakukannya sendiri tanpa dukungan dari Bapak dan Ibu sekalian. Kami juga terbuka menerima kritik yang membangun," ujar Wiyatno.

Lebih lanjut, ia memaparkan sejumlah program kerja yang akan dijalankan demi kemajuan Kabupaten Kapuas. Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah dan para pemuka agama sangat krusial dalam membangun daerah yang lebih sejahtera.

"Saya atas nama pemerintah daerah mengharapkan dukungan dan sinergi dari semua pihak, termasuk para tokoh lintas agama, untuk bersama-sama membangun Kabupaten Kapuas ke arah yang lebih baik," tambahnya.

Silaturahmi ini tidak hanya menjadi ajang pertemuan formal, tetapi juga wadah diskusi interaktif. Para tokoh agama diberikan kesempatan untuk menyampaikan pandangan dan masukan mereka terkait berbagai isu sosial dan keagamaan yang berkembang di masyarakat.

Diskusi berlangsung dalam suasana santai namun penuh makna, mencerminkan komitmen bersama dalam menjaga kedamaian dan toleransi. Wiyatno berharap, melalui forum seperti ini, seluruh elemen masyarakat dapat terus bersatu dan saling mendukung demi mewujudkan Kapuas yang Bersinar—Berdaya saing, Sejahtera, Indah, Aman, dan Religius.[zulkifli]

Lebih baru Lebih lama