KUALA KAPUAS – Pemerintah Kabupaten Kapuas kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelaku usaha kecil dengan menggratiskan 50 lapak di Pasar Ramadan 1446 H/2025 M. Kebijakan ini disambut antusias oleh para pedagang yang kini memiliki kesempatan lebih luas untuk meningkatkan omzet tanpa terbebani biaya sewa tempat.
Wakil Bupati Kapuas, Dodo SP, secara resmi membuka Pasar Ramadan yang berlokasi di kawasan Stadion Panunjung Tarung, Jalan Maluku, Kuala Kapuas, Sabtu (1/3/2025) sore.
Dalam kesempatan itu, ia menegaskan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari upaya nyata Pemkab Kapuas dalam memberdayakan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
"Ini merupakan komitmen dari pemerintah daerah Kabupaten Kapuas sebagaimana sudah disampaikan oleh Ketua Panitia, Pak Ahmad Seribi, bahwa ada 50 lapak yang digratiskan. Ini merupakan bagian dari pemberdayaan UMKM," ujar Dodo.
Selain memberi ruang bagi UMKM untuk berkembang, Pasar Ramadan ini juga diharapkan menjadi magnet ekonomi yang menggeliatkan sektor perdagangan di Kapuas. Namun, Wabup Dodo menyoroti masih minimnya keterlibatan perusahaan swasta dalam mendukung kegiatan ini.
Dengan adanya 22 perusahaan swasta besar yang beroperasi di Kapuas, seharusnya mereka bisa ikut berkontribusi dalam berbagai bentuk, baik dalam bentuk sponsorship maupun dukungan fasilitas lainnya.
"Ke depan kita akan evaluasi karena saya lihat untuk tahun ini masih belum mendapat support dari perusahaan besar swasta yang berada di Kabupaten Kapuas. Ada 22 perusahaan swasta di sini. Ke depan kami berharap bisa bersinergi," tandasnya.
Lebih dari sekadar kegiatan ekonomi, Pasar Ramadan juga menjadi bagian dari tradisi dan budaya masyarakat Kapuas dalam menyambut bulan suci. Oleh karena itu, Wabup Dodo mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan agar suasana tetap kondusif selama Ramadan.
"Di suasana bulan yang penuh berkah ini kita berharap umat Muslim bisa melaksanakan ibadah puasa dengan khusyuk, bisa menunaikan satu bulan penuh, dan harapan kami dari pemerintah daerah, mari kita jaga kondisi Kabupaten Kapuas agar tetap kondusif," pesannya.
Tak hanya itu, ia juga menegaskan kembali arahan Presiden RI terkait pentingnya pengelolaan sampah, terutama di tempat-tempat umum seperti Pasar Ramadan.
"Tadi juga sudah saya sampaikan titik penekanan pesan dari Bapak Presiden Republik Indonesia, ke depan kita harus kerja keras dalam penanganan sampah. Ada beberapa pasar yang harus kita kelola lebih baik. Ini yang akan menjadi perhatian kita," pungkas Dodo.
Acara pembukaan pasar Ramadan turut dihadiri Sekda Kapuas, Drs. Septedy, Ketua Kadin Kapuas Supenpri dan sejumlah kepala OPD lingkup Pemkab Kapuas.[zulkifli]
